Berbahagialah Anda yang berprinsip
tiada hari tanpa makanan pedas karena kegemaran ini bisa berbuah manis untuk
kesehatan. Rasa pedas di lidah bukan hanya efektif menambah nafsu makan, tapi
juga berkhasiat mengatasi sejumlah keluhan penyakit.
Selama berabad-abad, cabai telah
digunakan sebagai obat untuk peradangan serta melancarkan sirkulasi darah.
Faktanya, dengan darah yang mengalir lebih cepat, tubuh akan lebih cepat
menggantikan sel-sel yang rusak dan juga mengeluarkan toksin dari tubuh. Tentu
saja, makanan pedas ini harus dikonsumsi secara bijaksana, terutama jika Anda
memiliki perut yang sensitif atau tidak bisa menoleransi makanan pedas.
Berdasarkan beberapa penelitian,
cabai dan makanan pedas memiliki banyak khasiat, berikut di antaranya.
Cabai mengandung capsaicin yang akan
mempercepat metabolisme dan membantu tubuh membakar kalori lebih cepat. Hal ini
terjadi karena capsaicin meningkatkan temperatur tubuh dan berperan dalam
meningkatnya detak jantung. Lebih jauh, studi menunjukkan orang yang hobi makan
pedas biasanya makan dalam porsi sedikit sehingga berat badan lebih terjaga.
Cabai menyehatkan jantung dengan
cara mencegah pembekuan darah. Penelitian juga menunjukkan kadar kolesterol
jahat/ LDL bisa mencegah oksidasi yang bisa menyebabkan penyumbatan pembuluh
darah. Capsaicin juga efektif melawan inflamasi, yang telah diidentifikasi
sebagai faktor risiko penyakit jantung.
Makanan pedas akan melancarkan
sirkulasi dan menurunkan tekanan darah. Cabai juga membantu menguatkan dinding
pembuluh darah karena kandungan vitamin A dan C-nya.
Banyak penelitian menunjukkan
konsumsi teratur makanan pedas akan mengurangi risiko kanker. Capsaicin
memperlambat pertumbuhan sel kanker dan pada banyak kasus sel-sel kanker mati
tanpa merusak sel sehat di sekitarnya.
5. Meningkatkan Fungsi Cerna
Manfaat cabai dalam saluran cerna adalah meningkatkan sirkulasi darah di perut dan meningkatkan lapisan mukus. Capsaicin juga membantu membunuh bakteri H.pylori penyebab sakit maag. Akan tetapi jika Anda mengalami heartburn (rasa panas) setelah makan pedas, cobalah tablet antiacid yang akan menetralisir asam di lambung.
6. Flu
Capsaicin membantu meningkatkan pengeluaran keringat dan menghilangkan gejala flu yang mengganggu. Makanan pedas juga akan membantu membuka jalan napas, mengurangi sinusitis, dan gejala flu lainnya.
Peneliti dari Australia menemukan
orang yang rutin mengasup makanan pedas lebih mudah tidur. Mereka juga
cenderung bangun lebih pagi dan lebih segar.
Cabai merah meningkatkan level
endorfin dan serotonin yang menghilangkan nyeri dan memberi perasaan nyaman.
Hormon ini bisa berlaku seperti pelawan stres dan depresi.
Makanan pedas bertindak seperti
espektoran dan membantu penderita asma, bronkitis kronik, sinusitis, dan
penyakit pernapasan lainnya bernapas lebih baik.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar